Thursday, April 19, 2012
Akhirnya
terkulai layu akhirnya hilanglah hijau. warna segar yang di nilai setiap mata. jatuh berguguran berterbangan. di gigi jalan sayu melihat panorama alam. sedih melihat dendam dan dengki kini menguasai diri.
dia hanya memerhatikan saja. setiap saat silih berganti bergeraknya dunia. dan dia, hanya memerhatikan saja apa yang berlaku di depan mata. tingkah laku yang merobek dada. insan manusia bergelar pendosa menconteng arang ke muka.
dan dia bagai tidak wujud di dunia nyata. tak siapa peduli akan keluhannya. tangisannya di tutupi suara yang bergema di telinga. lalu angin membawanya ke dunia lain. di sisi gelap dia memerhati bandar cahaya yang tak pernah mati.penuh alunan dan warna warni menyilaukan mata hati.
akhirnya, dia mereput di hujung sana. menanti takdir yang di janjikannya...
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
4 comments:
hanya yang benar dari yang di atas
kita di bawah hanya hamba
selayaknya...
Para.....
Menyentuh hati, aku suka..
Hai.. ingat lagi tak ice juliette a.k.a tka? rindu blog en.fauze nie..
Post a Comment